
“Belum ada satu bulan…”, itu adalah salah satu potongan lirik lagu milik kak Bernadya yang saat ini aku rasakan. Sebuah perasaan yang membuat jantungku terasa tertusuk. Sungguh sesak. Seperti sebuah karung berisi pasir yang diikatkan ke tubuhku.
Perasaan ini adalah sebuah pelajaran berharga bagiku. Sebuah pelajaran berharga yang akan terus aku terapkan kedepannya. Lalu, pelajaran apa yang aku maksud?
Sejujurnya, ketika aku bertemu seseorang dari luar negeri, entah itu secara langsung maupun daring aku sangatlah bersemangat. Apalagi, jika aku berteman dengan orang luar negeri tersebut selama lebih dari 1 tahun.
Seperti itu pula setelah aku mengenalnya, dunia yang gelap terasa terang dan indah. Dari hal-hal itu tentu, muncul harapan-harapan kecil. Harapan yang penuh makna. Namun….
Masih ingat tulisanku tentang pelajaran yang aku dapatkan di tahun 2024? Ternyata aku langsung dikasih paham oleh tuhan di awal tahun ini agar aku tidak terlalu berharap kepada manusia, agar aku selalu berharap kepada tuhan. Sebab hati manusia terbolak-balik. Sebab
Walau harapan itu kecil, tanpa menyebutkan apa isi harapan itu, ketika tidak terwujud tentu sungguh menyakitkan, bukan? Seperti itulah yang aku rasakan saat ini, hatiku terasa mengganjal. Sebab, ialah tempat aku menceritakan segala sesuatu.
Setelah tak berdaya seperti ini, tentu aku memiliki tujuan yaitu fokus ke diri sendiri: memperkaya secara materi maupun value diri. Kedua hal itu penting bagiku. Sebab, materi tanpa value terlihat tidak layak dan sebaliknya value diri tanpa materi, mau melakukan apa-apa pasti sulit karena terbatas. Tanpa kedua hal itu, kita tidak akan mungkin menaklukkan dunia yang kejam ini.
dan perlu diingat, ketika hal-hal yang menyakiti mu, yang membuat mu berlarut-larut dalam kesedihan. Buang itu dan bergerak majulah!
Fokus membenah diri sembari menahan sesak di dada tidaklah mudah, akan tetapi, percayalah kalau aku dan kamu bisa fokus pada tujuan. Berjuanglah! Tidak mudah memang.
Usaha ini membutuhkan yang namanya disiplin, ini lebih ampuh dibandingkan motivasi sesaat. Coba bayangkan ketika kamu mendorong sebuah roda dari titik A selama 7 hari berturut-turut. Jika kamu disiplin, mungkin kamu sudah sampai di titik H. Namun, jika kamu mengandalkan motivasi yang sifatnya sesaat, mungkin saja kamu baru sampai di titik C. Paham maksudnya?
Di awal tahun ini, aku mendapatkan pemahaman lagi dari sebuah permasalahan yaitu jangan terlalu excited dan berekspektasi terlalu tinggi sehingga ekspektasi itulah yang membunuh diri kita, kita mati karena ekspektasi kita sendiri. Jika sudah terlanjur seperti itu maka fokus kepada diri sendiri dan jangan lupa untuk mengakui kesalahan ini kepada dirimu sendiri.
Aku siap bantu brand-mu dengan komunikasi yang tepat sasaran dan menarik perhatian.